Pada Jumat (12/7) rangkaian Indonesia Memanggil Academy Anti Corruption (IM ACA) batch 2 telah selesai dilaksanakan dengan seremoni kelulusan yang diselenggarakan di Arya Duta Hotel. Pada acara tersebut 32 orang dengan berbagai latar belakang mulai dari hakim tipikor, jurnalis, sekretaris desa, akademisi dan perwakilan masyarakat sipil telah mendapatkan tanda kelulusan atas 6 hari training insentif dengan 31 pembicara dari dalam maupun luar negeri dengan mengedepankan pada praktek. M Praswad Nugraha, pada sambutannya mengungkapkan, “Pada IM ACA ini kita menghadirkan pembicara dari 5 benua dan para praktisi KPK sebagai kompensasi kami kepada rakyat Indonesia yang dahulu telah membayar pengingkatan kapasitas kami selama di KPK. Masyarakat sipil adalah kunci strategis dalam mengawal korupsi politik”.
Acara ini juga dilengkapi dengan Keynote Speech oleh Tan Sri Abu Kassim bin Mohamed yang dikenal sebagai _living legend_ lembaga anti korupsi Malaysia (MACC) dalam penyidikan 1MDB. Tan Sri mengungkapkan bahwa ini pertama kalinya ada organisasi yang isinya mantan pegawai pemerintah tetapi bergerak secara aktif dalam masyarakat sipil, termasuk memperkuat masyarakat sipil saat ini melalui IM ACA.
Pada kesempatan tersebut dilengkapi juga dengan penandatanganan nota kesepahaman kerjasama antara IM57+ Institute dengan Perdana International Anti-Corruption Champion Foundation (PIACF) Malaysia. Hal tersebut untuk memperkuat kerjasama dalam penanganan korupsi trasnasional melalui berbagai agenda riset dan pelatihan.
Panjang umur perjuangan !
IM57+ Institute